Komponen Transmisi Manual dan Otomatis Beserta Fungsinya

icon 18 February 2022
icon Admin

Ada dua jenis transmisi pada mobil yang pasti anda ketahui. Yakni transmisi manual dan otomatis. Keduanya memiliki komponen transmisi berbeda. 

Meski begitu, tak banyak orang tahu masing-masing komponen pada dua jenis transmisi tersebut. Padahal hal ini sangat penting diketahui oleh pemilik mobil.

Untuk itu, mari bahas komponen tersebut satu-persatu!

Komponen Transmisi Manual

Transmisi manual merupakan sebuah sistem yang menggunakan kopling untuk melakukan perpindahan torsi, dari mesin menuju transmisi.

Ada 13 komponen transmisi manual, yakni:

        1. Poros Input Transmisi

Transmission input salt merupakan komponen yang bekerja sama dengan kopling, supaya dapat memutar gigi pada gear box.

        2. Gigi Transmisi

Gear Transmission merupakan komponen yang bisa mengubah tenaga dari mesin, menjadi input gaya torsi.

        3. Gigi Penyesuaian

Komponen satu ini berfungsi untuk menyesuaikan perpindahan gigi yang sedang dilakukan saat berkendara.

        4. Garpu Pemindah

Fungsi dari garpu pemindah atau Shift Fork untuk memindahkan gigi pada poros. Supaya saat dilakukan perpindahan, maka gigi bisa lebih mudah dipasangkan.

        5. Tuas Penghubung

Seperti namanya, tuas ini berfungsi untuk menghubungkan persneling dengan garpu pemindah. 

        6. Tuas Transmisi

Tuas transmisi atau pemindah persneling ini berfungsi untuk mengendalikan pemindahan gigi.

        7. Bak Transmisi

Fungsi dari Transmission Case ini adalah sebagai sebuah dudukan bearing transmisi juga porosnya. Tak hanya itu, tempat ini juga bisa menyimpan oli transmisi. 

Sehingga komponen transmisi berikut membuat pergerakan komponen lain lebih halus.

        8. Output Shaft

Fungsi dari Output Shaft yakni untuk melakukan perpindahan torsi dari sistem transmisi ke gigi terakhir. 

        9. Bantalan/Bearing

Fungsi dari komponen ini supaya gesekan antar komponen pada transmisi bisa berkurang. 

        10. Counter Gear

Counter Gear memiliki fungsi untuk menghasilkan torsi yang berasal dari gigi input ke gigi kecepatan.

        11. Reverse Gear

Reverse gear berfungsi untuk mengubah arah putaran, seperti jalan mundur. 

        12. Hub Slave

Komponen yang satu ini untuk mengunci gigi percepatan. 

        13. Speedometer Gear

Komponen terakhir berfungsi untuk mengukur kecepatan pada kendaraan Anda. 

Komponen Transmisi Otomatis

Transmisi otomatis merupakan sistem perpindahan gigi pada mobil yang dilakukan secara otomatis. Ada 8 komponen transmisi otomatis. Berikut selengkapnya:

        1. Torque Converter

Fungsi dari komponen ini untuk memperbesar momen pada mesin, lalu bisa diteruskan pada transmisi.

        2. Brake

Brake ini ada pada planetary gear. Ada dua jenis brake yakni band type brake dan wet multiple disc brake. Fungsinya kurang lebih sama, supaya komponen yang diikat tidak dapat bergerak.

        3. Clutch dan One Way Clutch

Komponen ini sebagai penghubung torque yang bisa memindahkan mesin ke intermediate shaft. Juga memutus torque converter supaya perpindahan bisa dihentikan.

        4. Sistem Kontrol Hidrolik

Ada beberapa fungsi dari komponen ini. Salah satunya yakni mengubah beban mesin dan kecepatan mobil, menjadi hidrolik.

        5. Manual Linkage

Komponen ini yang bisa membuat mobil berjalan dengan baik. Sebab terdiri dari throttle cable, accelerator pedal dan selector lever.

        6. Shifting Control

Fungsinya yakni mengubah beban mesin dan kecepatan menjadi hidrolik.

        7. Pedal akselerasi

Fungsinya sebagai penghubung kabel throttle valve. Supaya kendaraan berjalan dengan baik.

        8. Automatic Transmission Fluid (ATF)

Fungsi ATF untuk memindahkan momen puntir pada torque converter, juga melumasi planetary gear. 

Demikian komponen transmisi pada mobil baik yang manual maupun otomatis. Apabila terdapat masalah pada komponen tersebut, segera bawa ke bengkel resmi Suzuki. Jadwalkan kunjungan service anda melalui website https://suzuki.rmk.co.id/ & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda.