Simak Berbagai Macam Alat Pendingin Mesin pada Mobil
Mobil Anda pernah atau sering mengalami overheat? Kondisi yang diakibatkan oleh temperatur mesin yang panas ini ternyata bisa diatasi dengan menggunakan alat pendingin mesin mobil.
Imbas buruk dari permasalahan overheat tersebut bisa mengakibatkan mobil mogok. Namun di sisi lain, pada setiap mobil biasanya sudah dilengkapi dengan berbagai alat pendingin mesin. Sebagai pemilik mobil, Anda hanya harus menjaga performa alat tersebut.
Apa Saja Alat Pendingin Mesin Mobil?
Sebenarnya ada cukup banyak sekali alat yang berfungsi untuk mendinginkan mesin pada mobil. Setidaknya ada 8 jenis alat pendingin yang biasanya disediakan. Berikut semua komponen-komponennya.
1. Radiator Mobil
Alat yang satu ini mungkin sudah tidak asing di telinga Anda. Fungsi utamanya yaitu sebagai pendingin mesin. Fungsinya yaitu mendinginkan air yang digunakan untuk mendinginkan mesin mobil.
Air akan didinginkan di dalam radiator, kemudian air yang sudah didinginkan tadi akan dibuang dari bagian kisi-kisi radiator.
2. Alat Memompa Air
Fungsi dari radiator akan bersinergi dengan pompa air yang juga terdapat di dalam mesin mobil. Fungsi dari pompa air tersebut yaitu untuk mengatur sirkulasi air yang ada pada radiator ke mesin.
Dengan adanya pompa air ini, maka proses pengaliran air pada radiator bisa berjalan dengan baik. Dengan begitu, proses pendinginan pun akan menjadi lebih optimal.
3. Kipas Radiator
Radiator saja terkadang tidak cukup untuk mendinginkan mesin, terutama mesin mobil yang sering mengalami overheat. Fungsi dari alat ini yaitu memberi angin pada radiator agar pendinginan menjadi lebih cepat.
Sederhananya, kipas radiator akan memaksimalkan fungsi radiator mobil agar proses pendinginan menjadi maksimal.
4. Tabung Reservoir
Fungsi dari tabung reservoir yaitu untuk menampung uap di bagian radiator saat suhunya tinggi. Dengan begitu, kondisi mesin tetap dingin dan bisa mencegah overheat yang menyebabkan mobil menjadi mogok.
5. Thermostat
Fungsi dari thermostat yaitu untuk mengatur sirkulasi air yang ada pada alat pendingin mesin mobil. Thermostat akan bekerja saat mesin mobil mencapai suhu tertentu.
Jika suhu mesin mobil belum mencapai level tertentu, maka thermostat ini tidak akan berfungsi. Thermostat akan menjaga air agar tidak mengalir ketika mesin belum mencapai level suhu tertentu.
6. Selang Radiator
Fungsi dari selang radiator yaitu untuk menghubungkan radiator dengan blok mesin pada mobil. Selang merupakan jalan air panas yang sudah menyerap suhu pada mesin menuju radiator maupun sebaliknya.
Fungsinya sendiri sangat penting sekali karena selang bisa membantu menjaga sirkulasi air pendingin pada mesin mobil.
7. Tangki Cadangan Radiator
Air untuk mendinginkan mesin yang ada di dalam radiator, biasanya akan ditampung di dalam sebuah tempat. Tempat penampung air untuk mendinginkan mesin ini yaitu tangki cadangan radiator.
8. Penutup Radiator
Radiator cap atau penutup radiator tidak hanya sekedar penutup biasa. Alat ini juga memiliki peran yang sangat penting dalam proses mendinginkan mesin mobil.
Penutup radiator berfungsi untuk menjaga titik didih air pada mesin agar tidak lebih dari 100 derajat celcius. Artinya, tutup radiator ini bisa menjaga tekanan di radiator.
Kesimpulan
Overheat merupakan kondisi kendaraan ketika mesin mengalami panas pada suhu yang melampaui batas. Alhasil kondisi tersebut bisa menyebabkan mesin mogok dan berasap. Namun alat pendingin mesin mobil yang kami jelaskan tersebut bisa mencegahnya.
Itulah informasi seputar berbagai alat pendingin mesin mobil dan juga fungsinya untuk kendaraan. Jika pendingin mobil Anda bermasalah, sebaiknya segera perbaiki di bengkel resmi terdekat.
Dilihat dari fungsinya peran alat pendingin mobil memang sangat vital, jika dirasa alat pendingin mobil sudah bermasalah segera kunjungi bengkel resmi Suzuki terdekat atau kamu bisa booking jadwa service kamu di website resmi Suzuki Indonesia. Informasi otomotif lainnya, silahkan kunjungi https://suzuki.rmk.co.id/.