Mengenal Ring Piston Mobil dan Pertanda Ada Masalah

icon 8 August 2022
icon Egi

Mengenal Ring Piston Mobil dan Cara Merawatnya

Mengenal Ring Piston Mobil – Setiap mobil selalu memiliki komponen slow moving dan fast moving. Khusus komponen slow moving, ring piston mobil bisa jadi contoh utamanya. Mengingat penggunaannya yang slow moving bukan berarti tidak dicek atau diganti. 

Ring piston tetap harus diganti ketika sudah tidak bisa bekerja kembali sebagaimana mestinya. Anda yang masing belum paham tentang ring piston bisa mengecek dari pengertian sampai dengan tanda apa saja jika mengalami kerusakan. 

Apa Itu Ring Piston Mobil dan Fungsinya 

Sesuai dengan namanya, benda ini berbentuk bulat mirip dengan cincin yang letaknya ada di dinding piston. Ring inilah yang menjadi tolak ukur ketika mobil mengalami masalah atau tidak. 

Ada tiga bagian dari ring piston yaitu bagian atas sendiri adalah ring kompresi dan bagian tengah adalah ring kompresi dua. Pada bagian bawah sendiri disebut dengan ring oli. 

Fungsi dari ring piston mobil satu dan kedua adalah untuk menjaga agar kompresi mobil mampu menghasilkan daya ledak. Sedangkan pada ring oli fungsinya adalah agar badan piston tetap terlumasi dengan benar agar tidak ikut naik juga ke ruang bakar. 

Posisinya yang cukup krusial pada mobil membuatnya memiliki fungsi sangat penting lainnya. 

  • Menjaga Kinerja Kompresi Mesin 

Mesin mobil saat ini menerapkan teknologi yang cukup kompleks. Demi kinerja yang berkualitas dibutuhkan ring piston yang bekerja dengan baik. Tujuannya agar kompresi pada mesin bisa tercipta dengan optimal. 

  • Menghindari Terjadinya Kebocoran Kompresi 

Fungsi yang selanjutnya adalah untuk mencegah terjadinya kebocoran kompresi. Ring piston memiliki seal yang dibutuhkan oleh mesin. Sehingga pada saat terjadi proses kompresi terhindar dari masalah kebocoran. 

Biasanya jika tekanan kompresi di ruang bakar sangat tinggi dan ring piston bermasalah maka kebocoran tidak dapat dihindari. Oleh karena itu jaga terus kualitas ring piston ini. 

  •  Menghindari Oli Masuk ke Ruang Bakar

Bukan hanya menghindari kebocoran saat kompresi berlangsung tetapi juga mencegah oli mengalir ke dalam ruang bakar. Jika oli masuk ke ruang bakar bisa sangat berbahaya dan menimbulkan kerak. 

Masuknya oli ke dalam ruang bakar ini bisa dicegah dengan menjaga kebersihan mesin dari awal. Selain itu penggunaan ring piston yang masih berkualitas baik juga jadi penentu utamanya. 

  • Membantu Mengurangi Gesekan pada Dinding Silinder 

Ring piston juga berfungsi untuk mengurangi terciptanya gesekan berlebih pada dinding silinder. Mesin selalu bekerja dengan menimbulkan gesekan dan memanfaatkan oli agar gesekan yang terjadi lebih lancar. 

Supaya gesekan yang terjadi tidak merusak antar komponen maka dibutuhkan pelumas dan juga ring piston. Penggunaan kedua hal ini dapat membuat kondisi mesin tetap berjalan dengan baik. 

  • Penyaluran Panas dengan Tepat 

Gesekan yang terjadi antar mesin akan menimbulkan energi panas yang ternyata juga harus disalurkan dengan merata. Sebagai contoh, ring piston ini akan bekerja menyalurkan energi panas ke bagian dinding silinder agar tidak terlalu dingin. 

Kondisi dinding silinder yang panas ini justru bisa membuat kinerja mesin bebas dari masalah. 

Tanda-Tanda Ring Piston Mengalami Masalah

Dilihat dari semua fungsinya, ring piston mobil memiliki peranan yang tidak sedikit. Anda perlu menjaga komponen ini berfungsi dengan baik. Mengenali tanda-tanda kerusakannya jadi sangat penting untuk tahu bagaimana penanganan perbaikannya. 

  • Asap Putih Keluar dari Knalpot 

Tanda kerusakan yang pertama bisa dilihat dari keluarnya asap putih dari knalpot mobil. Asap ini merupakan hasil pembakaran oli yang terjadi di dalam ruang bakar. 

Asap putih yang tipis dan sedikit kebiruan akan terlihat pada knalpot ketika Anda menekan pedal gas. Apabila hal ini yang terjadi maka sudah pasti bahwa ring piston sedang mengalami keausan. 

  • Oli Mesin Jadi Lebih Boros 

Ring piston yang bekerja dengan baik bisa mencegah terjadinya kebocoran oli. Namun jika ring piston sudah memburuk kualitasnya maka oli pun bisa jadi lebih boros. 

Penyebab utamanya adalah kebocoran yang membuat oli cepat masuk ke dalam ruang bakar saat piston bergerak. Gerakan tersebut yang membuat oli naik ke ruang bakar. 

  • Terdengar Suara Mesin yang Lebih Kasar 

Ciri kerusakan ring piston mobil selanjutnya bisa diamati dari segi suara. Mobil yang tidak mengalami masalah akan mengeluarkan suara yang halus. 

Baik itu pada saat mulai distarter sampai dengan mobil berakselerasi. Bahkan selain suara, akselerasi mobil pun akan berubah menjadi lebih berat. 

Cara Merawat Ring Piston Mobil agar Awet

Kompresi dapat bekerja dengan baik dipengaruhi oleh kualitas ring piston. Oleh karena itu sebaiknya Anda melakukan perawatan dengan tepat. Soal perawatan ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan sebagai berikut ini:

  • Pastikan Menggunakan Oli sesuai Standar 

Perawatan utama tergantung dengan penggunaan oli mesin. Anda sebaiknya menggunakan oli yang sesuai standar pabrikan dan rutin menggantinya. Dianjurkan untuk mengganti oli mesin setiap enam bulan sekali. 

Bisa juga berpatokan pada 5.000 km sampai 10.000 km sekali yang dilakukan sesuai dengan jenis serta tipe oli. 

  • Pemasangan Ring Piston yang Tepat 

Selain menggunakan oli, pemasangan ring piston ini juga harus diperhatikan dan dilakukan dengan benar. Perlu adanya celah jarak yang berbeda antar ring. 

Celah inilah yang justru bekerja untuk mencegah kebocoran pada saat terjadinya kompresi. 

Hanya dengan memperhatikan kedua hal ini, Anda bisa menjaga kualitas ring piston mobil dengan baik. Kecuali jika saat ini tanda-tanda kerusakan ring piston sudah dirasakan, maka sebaiknya bawa mobil Anda ke bengkel resmi Suzuki terdekat. 

 

Klik Booking Service sekarang ! service mobil Suzuki kesayangan Anda secara berkala agar performanya semakin maksimal. hanya di bengkel resmi Suzuki RMK.

 

Segera resgistrasi di dealer resmi Suzuki RMK sekarang dan dapatkan lebih banyak hadiahnya, klik disini !

atau

Hotline kami di 0812 8788 2000 (Via Whatsapp)