Kenapa Brake Pad Mobil Baru Bisa Tetap Bunyi?

icon 19 May 2025
icon Admin

Bunyi berdecit pada rem sering kali membuat pengemudi merasa tidak nyaman, terlebih jika komponen rem baru saja diganti. Meski sudah menggunakan brake pad baru, suara mengganggu tersebut masih bisa muncul karena berbagai faktor teknis. 

Kondisi ini kerap menimbulkan kekhawatiran, padahal belum tentu menandakan kerusakan serius. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk memahami penyebabnya agar bisa mengambil langkah penanganan yang tepat.

Mengapa Brake Pad Baru Bisa Bikin Mobil Bunyi?

Terkadang, mengganti kampas rem dengan yang baru tidak langsung menghilangkan suara berdecit saat pengereman. Bunyi tersebut bisa muncul karena beberapa penyebab teknis yang mungkin tidak banyak diketahui.

  • Kampas Rem Tidak Cocok dengan Spesifikasi Mobil

Jika kampas rem tidak sesuai dengan jenis mobil, seperti ukuran atau bahan yang tidak cocok, gesekan bisa jadi tidak sempurna. Akibatnya, suara berdecit sering terdengar saat pengereman. 

Kualitas kampas yang rendah juga berpengaruh pada performa. Jadi, penting memilih kampas rem yang sesuai rekomendasi pabrikan.

  • Kotoran Menempel di Cakram

Debu, pasir, atau sisa kampas rem bisa menempel di cakram dan mengganggu proses pengereman. Ketika kampas baru bergesekan dengan kotoran ini, akan timbul suara aneh. 

Hal ini bisa terjadi meskipun kampasnya masih dalam kondisi baik. Membersihkan sistem rem secara berkala adalah solusi terbaiknya.

  • Kampas Rem Sudah Menipis

Meskipun tergolong baru, brake pad bisa saja sudah mulai aus jika kualitasnya rendah. Saat terlalu tipis, permukaan geseknya tidak bekerja optimal dengan cakram. 

Akibatnya muncul suara gesekan yang cukup mengganggu. Maka dari itu, pastikan kampas baru benar-benar berkualitas.

  • Pedal Rem Kurang Pelumas

Terkadang suara tidak berasal dari cakram atau kampas, tetapi dari pedal rem yang kurang pelumas. Gesekan antara komponen pedal yang kering dapat menyebabkan bunyi berdecit saat diinjak. 

Kondisi ini bisa membuat proses pengereman menjadi kurang nyaman, meskipun dalam keadaan baik. Pastikan untuk memberi pelumas yang sesuai pada pedal rem secara berkala.

  • Terkena Air atau Genangan

Air dari hujan atau genangan bisa membasahi kampas dan cakram. Saat kondisi basah, suara mendecit sering muncul saat rem diinjak. 

Ini terjadi karena gesekan jadi tidak stabil. Pastikan sistem rem dalam kondisi kering setelah melewati jalan basah.

  • Oli Bocor ke Komponen Rem

Kebocoran oli dapat menyebabkan oli menetes ke cakram rem, yang membuat permukaan cakram licin dan mengganggu daya cengkram kampas rem. Hal ini bisa menyebabkan suara berderit atau berdecit saat pengereman. 

Kebocoran oli juga bisa merusak komponen lainnya dalam sistem pengereman jika tidak segera diperbaiki. Pastikan untuk memeriksa dan memperbaiki kebocoran oli secara rutin untuk menghindari masalah ini.

  • Kampas Baru Masih Penyesuaian

Kampas rem baru butuh waktu untuk menyesuaikan diri dengan permukaan cakram. Masa ini dikenal dengan sebutan proses “bedding-in”. 

Selama tahap ini, suara gesekan bisa muncul tapi biasanya akan hilang sendiri. Jadi, cukup gunakan mobil seperti biasa dan beri waktu kampas menyesuaikan diri.

Penting untuk selalu memperhatikan kondisi sistem pengereman kendaraan, termasuk komponen seperti brake pad mobil. Jika suara berdecit meskipun kampas rem sudah diganti, bisa jadi ada masalah lain yang perlu diperiksa lebih lanjut. 

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan teknisi ahli jika Anda merasa ada yang tidak beres dengan sistem pengereman mobil Anda. Untuk informasi tips lainnya, kunjungi situs resmi Suzuki RMK disini!