Tips Pemula! Hal yang Harus Diketahui Mengenai Mobil Matic

Anda yang ingin belajar mengendarai mobil matic, tentu tak usah bingung. Salah satu jenis mobil yang menjadi favorit belakangan ini patut dicoba jika Anda tidak ingin mengendarai mobil dengan transmisi manual.

Berikut ulasan lengkap bagaimana cara Anda sebagai pemula untuk mengemudikan mobil transmisi otomatis. Selain itu, Anda juga wajib tahu apa saja tips merawat mobil bertransmisi otomatis agar performa terus maksimal.

Cara Mengemudi Mobil Matic bagi Pemula

Bagi sebagian pengemudi, jika sudah ahli dalam menyetir mobil manual maka akan lancar menyetir mobil otomatis. Lalu, bagaimana jika ada pengemudi yang baru belajar mengemudi pertama kali? Berikut caranya:

• Ketahui Istilah Tuas Transmisi

Hal pertama yang perlu Anda ketahui adalah berbagai istilah tuas transmisi pada mobil otomatis. Terdapat 7 tuas transmisi, yaitu tuas P (park), R (reverse), N (neutral), D (drive), Tuas 3 atau D3, Tuas 2 dan Tuas 1 atau L(low).

Penjelasannya adalah jika tuas P digunakan ketika mobil terparkir, R digunakan saat Anda memposisikan mobil mundur. Tuas N (neutral) digunakan untuk berhenti sebentar dan tuas D (drive) adalah gigi maju yang digunakan ketika mobil siap dikemudikan.

Lalu untuk tuas 3 dan 2 transmisi posisi pengereman mesin 2 dan 3. Terakhir adalah tuas 1 atau L (low) yang digunakan ketika Anda berada di medan tanjakan. Istilah-istilah tersebut lah yang wajib Anda pahami di awal.

• Nyalakan Mobil

Cara kedua adalah mulai untuk menyalakan mesin mobil, yang mana pastikan jika posisi tuas berada pada posisi N (neutral). Pada tahap ini Anda sudah wajib bersiap-siap untuk menjalankan mobil ke depan.

• Injak Pedal Rem ketika Starter Mobil

Menginjak pedal rem ketika mulai memindahkan tuas untuk bersiap mengemudikan mobil adalah wajib. Anda dapat memindahkan tuas dari tuas N (neutral) ke tuas D (drive).

Pastikan jika Anda sudah perlahan melepas pedal rem dan perlahan menekan pedal gas. Untuk tahap ini, Anda dapat melakukannya secara perlahan.

• Kemudikan Mobil Perlahan

Cara terakhir adalah mengemudikan mobil secara perlahan. Anda dapat mencoba untuk bergerak maju dan mundur dengan memindahkan tuas R (reverse).

Jika tahap ini sudah berhasil dikuasai, maka Anda cukup melancarkan cara mengemudi mobil transmisi otomatis. Anda dapat mencoba medan jalan dengan tingkat kesulitan yang berbeda-beda.

4 Tips Merawat Mobil Transmisi Otomatis

Setelah Anda mahir untuk mengemudikan mobil matic, maka hal penting lainnya yang dapat dilakukan adalah merawat mobil jenis ini. Tujuannya agar performa mobil tetap maksimal dan nyaman. Berikut ini tips yang dapat Anda ikuti:

• Rutin Ganti Oli Transmisi

Tips pertama adalah selalu rutin mengecek dan mengganti oli transmisi mobil Anda. Hal ini penting, terlebih jika intensitas pemakaian mobil transmisi otomatis Anda tinggi.

Idealnya, mobil Anda wajib diganti oli ketika sudah menempuh jarak 50.000 km. Selalu memilih produk oli dan bengkel resmi terbaik dapat memberikan kualitas oli yang terbaik.

• Perhatikan Cara Berkendara

Sama seperti mengendarai mobil manual, mengendarai mobil transmisi otomatis juga wajib dilakukan secara tepat dan tidak ugal-ugalan. Mengemudikan mobil dengan tepat dapat menjaga performa mobil.

Selain itu, Anda juga dapat mencegah kerusakan mesin. Misal, tetap menjaga kecepatan mobil ketika berada di jalan dengan medan berbatu atau ketika ada polisi tidur.

• Tidak Menginjak Pedal Gas Berlebih

Tips keempat adalah sebaiknya Anda tidak menginjak pedal gas berlebih. Hal ini agar mencegah komponen mesin mobil Anda rusak. Sama seperti tips-tips sebelumnya, tidak mengendarai secara agresif dapat menjaga kualitas dan performa mobil Anda.

• Ketahui Medan Jalan yang Dilewati

Terakhir, Anda wajib mengetahui medan jalan yang akan dilewati mobil dengan transmisi otomatis. Artinya, jika medan jalan yang sering Anda lewati adalah tanjakan, sebaiknya memilih untuk mobil dengan transmisi manual saja.

Sebaliknya, jika penggunaan mobil hanya sebatas medan jalanan lurus atau di dalam kota, maka idealnya mobil dengan transmisi otomatis lebih nyaman dikendarai.

Kesimpulannya, mengendarai mobil matic untuk pemula sama halnya dengan belajar mengendarai mobil manual. Semuanya butuh proses dan jumlah waktu praktek mengendarai lebih banyak.