10 Mitos Tentang Mobil yang Masih Dipercaya Masyarakat
10 Mitos Tentang Mobil Yang Harus Kamu Tau
10 Mitos Tentang Mobil – Kepercayaan seseorang tentang mobil biasanya dipicu film atau pembicaraan banyak orang. Sebagian besar masyarakat akhirnya salah paham atau terlambat menyadari bahwa mitos tersebut hanya berlaku untuk mobil-mobil jadul (zaman dulu).
Menurut Anda apakah tembakan sebuah peluru ke tangki bensin bisa membuat mobil Anda meledak? Berikut 10 mitos tentang mobil yang dipercaya banyak orang beserta faktanya:
1. Mobil bisa lebih tangguh jika diisi bahan bakar pesawat
Meski banyak orang mempercayai hal ini, tapi fakta menunjukkan bahwa mobil berbahan bakar bensin tak akan pernah bisa jalan jika diisi bahan bakar lain. Mesin mobil biasa tak bisa mengolah bahan bakar pesawat.
Tahun lalu, secara tak sengaja pengantar bahan bakar salah mengisi bensin dengan avtur di salah satu SPBU di New Jersey, Amerika Serikat (AS). Beberapa mobil yang diisi avtur justru menjadi mogok dan tak mau jalan.
2. Tembakan sebuah peluru ke tank bensin dapat membuat ledakan besar
Adegan kunci di film-film action biasanya adalah saat sang jagoan berhasil menembak mobil penjahat tepat di tank bensinnya dan kendaraan tersebut meledak. Tak hanya itu, kobaran api dan kepulan asap hitam tebal biasanya menyertai adegan tersebut.
Mythbusters dari Discovery menemukan bahwa pada kenyatannya, peluru yang mengenai tank bensin tak menimbulkan api apalagi ledakan.
3. Menggunakan telepon genggam saat mengisi bensin bisa memicu ledakan.
Komisi Komunikasi Federal (Federal Communications Commission) AS menyelidiki rumor bahwa sinyal telepon genggam dapat memicu kebakaran. Menurut badan tersebut, tak ada insiden yang mendokumentasikan insiden tersebut. Sinyal telepon genggam terbukti tak ada hubungannya dengan uap bensin.
4. Mengisi bahan bakar di pagi hari, bisa dapat bensin lebih
Terdapat penyampaian logis terhadap mitos kebanyakan pengguna kendaraan ini. Saat suhu udara sedang dingin, bensin lebih padat. Hal ini yang menyebabkan penggua kendaraan memperoleh bensin lebih banyak. Namun keterangan tersebut dibantah Consumer Report yang menjelaskan bahwa bensin disimpan di tank bawah tanah di mana temperatur sulit berubah. Dengan begitu, kapan pun waktunya, jumlah bahan bakar yang dipompa akan tetap sama dan tak berubah.
5. Sembunyi di belakang mobil bisa buat Anda terhindar dari tembakan peluru
Adegan film lain yang biasa disajikan adalah bersembunyi di belakang mobil saat sejumlah pe;uru menyerang. Beberapa peluru mungkin tak cukup kuat untuk menembus peluru, tapi bukan mustahil hal tersebut terjadi.
Seperti dilansir dari artikel Business Insider sebelumnya, mobil bukan pelindung dan ini bukan film. Peluru faktanya sanggup menembus mobil.
6. Mobil listrik lebih berpotensi terbakar setelah kecelakaan
Banyak orang percara bahwa mobil listrik lebih berbahaya setelah kecelakaan. Faktanya mobil dengan bahan bakar juga berpotensi terbakar setelah kecelakaan jika kondisinya mendukung.
Pada 2012, National Highway Traffic Safety Administration menyelidika kecelakaan yang berisiko kebakaran dan menyatakan pihaknya tak percaya mobil listrik lebih berisiko terbakar daripada mobil biasa.
7. Anda harus ganti oli setiap 3.000 mil atau jangan sama sekali
Aturan tersebut dapat berlaku bagi mobil-mobil lama. Tapi saat ini zaman telah berganti, dan mitos tersebut terbukti salah. Saat ini para pengendara mobil bahkan dikatakan tak perlu mengganti oli.
Meskipun mobil-mobil modern dapat melaju sejauh 10 ribu mil tanpa minyak, oli tetap harus diganti. Hal ini karena oli semakin lama akan semakin kotor dan tak berfungsi dengan baik.
8. Mobil kotor lebih hemat energi daripada yang bersih
Kebanyakan pengguna mobil berpikir bahwa lumpur di samping mobil dapat mengurangi bahan bakar yang digunakan. Faktanya, partike-partikel kotor dapat membuat bensin 10% lebih boros.
9. Mobil merah lebih cepat berbelok daripada warna lain.
Bicara soal kecepatan, perbedaan warna tak mempengaruhi pergerakan mobil. Sebuah studi yang dilakukan Quality Planning menunjukkan mobil yang paling diminati adalah Mercedes-Benz SL Clas berbagai warna karena kecepatannya.
10. Bahan bakar premium membuat mobil non premium berlari lebih mulus
Bahan bakar yang lebih mahal tidak berarti lebih murni atau lebih bersih daripada versi asli yang digunakan pada mobil. Di kebanyakan kasus, menggunakan bensin berkadar oktan lebih tinggi tak memberikan keuntungan apapun bagi penggunanya.