Mengapa Pengemudi Suka Multitasking Lebih Berisiko di Jalan?

icon 8 December 2025
icon Admin

Multitasking membuat otak mengalami attention switching atau berpindah fokus secara cepat. Walaupun berlangsung dalam hitungan detik, perpindahan perhatian ini cukup untuk membuat pengemudi melewatkan tanda penting di jalan seperti lampu rem kendaraan depan.

Penelitian menunjukkan bahwa pengemudi yang melakukan dua aktivitas sekaligus memiliki penurunan persepsi terhadap kondisi jalan. Hal ini meningkatkan kemungkinan kesalahan dalam mengambil keputusan.

  1. Waktu Reaksi Menjadi Lebih Lambat

Saat otak terbagi antara mengemudi dan aktivitas lain, waktu reaksi tubuh otomatis meningkat. Contohnya:

  • Keterlambatan menginjak rem saat kendaraan di depan melambat.

  • Tidak menyadari perubahan kondisi jalan seperti lubang, tikungan tajam, atau rambu peringatan.